Blog Archive

"Jiwaku berkata padaku dan menasehatiku agar mencintai semua orang yang membenciku, dan berteman dengan mereka yang memfitnahku." - Kahlil Gibran
Diberdayakan oleh Blogger.
Kamis, 24 September 2015


Pernah saya dengar, ada yang bilang kalau Bahasa Sunda itu lebih susah daripada Bahasa Inggris. Percaya atau tidak itu terserah kalian! Kalau saya pribadi merasa bahwa Bahasa Sunda itu memang lebih susah dari Bahasa Inggris. Ga percaya?
Oke saya buktikan dengan tidak terlalu serius!
Saya pernah membuktikan dalam keseharian saya dengan tidak sengaja. Banyak orang yang kurang memahami Bahasa Sunda padahal hidup di tatar Sunda. Malah lebih banyak yang menggunakan Bahasa Inggris. Saya ambil contoh di twitter. Mereka lebih senang update dengan menggunakan Bahasa Inggris dibanding Bahasa Sunda, sebetulnya tidak apa-apa, tapi sepertinya mereka SUSAH untuk berbahasa Sunda. Tuhkan susah! Hehe.
Menurut saya itu ada 2 kemungkinan susah berbahasa Sunda. Entah itu mereka malu atau tidak mengerti Bahasa Sunda. Tapi masa iya sih kalau mereka lebih mengerti Bahasa Inggris? Setahu saya kalau kita menempati suatu wilayah dengan jangka waktu lama, maka kita akan terbawa, terbiasa dan mengerti dengan bahasa tempat yang kita pijaki. Jadi kalau kita di tatar Sunda, seharusnya lebih paham dan mengerti Bahasa Sunda :D
Kalau alasannya malu, kenapa harus malu? Malu pun malu sama siapa. Lah kita tinggal di tatar Sunda, wajar dong kalo kita berbahasa Sunda. Iya kan? :)
Kadang saya suka membandingkan dengan orang-orang yang tinggal di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Di kota, di desa, pria, wanita, dari kasta mana pun mereka berbahasa Jawa dalam kesehariannya. Mereka aja engga malu he he he.
Jadi ujung-ujungnya lebih susah kan berbahasa Sunda? Hahaha.
Di sini bukan berarti kita mengabaikan Bahasa Asing, tetapi alangkah baiknya kita belajar keduanya antara Bahasa Asing dan Bahasa Daerah :)
**
Sebetulnya bahasa tidak ada yang gampang dan tidak ada yang susah. Bahasa itu sendiri berkembang menuruti jaman dan akan menjadi mudah apabila kita sering menggunakan bahasa itu sendiri.
Semoga bermanfaat! (*IFM)

Tulisan lama yang ditulis pada 8 Juni 2011

0 komentar: